Awalnya kami tidak mengira atau menaruh kecurigaan pada proses IPO MAPA. MAPA hanya hasil spin-off sub-segmen active MAPI, sama seperti ICBP dari segmen CBP INDF.
Kami juga mengira nama Montage Co. Ltd. yang menjadi pemegang saham terbesar ke-2 MAPA hanyalah perusahaan investasi luar negeri pada umumnya.
Tetapi saat kami mengumpulkan data untuk menulis seri INVESTASIGHT MAPA, kami menemukan informasi yang mengundang tanda tanya besar.
Dalam slide company’s history public expose MAPA 2022 tercatat MAPA bekerja sama dengan CVC Capital Partners di tahun 2015, tepat saat spin-off MAPA dari MAPI.
Untuk teman-teman yang belum tahu, CVC Capital Partners (CVC) adalah perusahaan investasi asal Eropa yang sering terlibat dalam aksi korporasi Lippo Group.
Salah satu “proyek” sukses CVC yang pernah kami analisis adalah restrukturisasi PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF).
Alkisah …
Di tahun 2009, saham LPPF dimiliki oleh PT Matahari Putra Prima Tbk. (MPPA) sebesar 90.8%, Pacific Asia Holding Ltd. 7.2% dan publik 2%. Lalu CVC membentuk anak usaha bernama Meadow Asia Co. (MAC) yang sahamnya dimiliki oleh CVC sendiri sebesar 80% dan MPPA 20%.
MAC membentuk 2 lapisan perusahaan di bawahnya, yaitu Asia Color Co. (ACC) (anak usaha) dan Meadow Indonesia (cucu usaha). Tahun 2010, Meadow Indonesia sudah menguasai 98% saham LPPF.
Setelah 2 tahun persiapan, “proyek” mulai dijalankan tahun 2011. LPPF merger dengan Meadow Indonesia sehingga secara struktur 98% saham LPPF jadi dimiliki ACC.
Akibat restrukturisasi ini, nilai ekuitas LPPF menurun drastis. Nilai ekuitas yang menurun dan laba bersih yang “kebetulan” meningkat di tahun-tahun selanjutnya membuat ROE LPPF menembus level 3 digit. ROE tertinggi di 2014 yang mencapai >700%.
Teman-teman pasti bisa menebak apa yang terjadi. Harga saham LPPF terbang tinggi, dari 2,000-an menjadi 22,000.
Sepanjang tahun 2013-2015, ACC terus menjual posisinya di LPPF hingga tersisa hanya 2%. Akhir tahun 2015, sekitar 77.5% saham LPPF dimiliki publik.
Setelah itu, harga saham LPPF mengalami penurunan tajam yang secara “kebetulan” juga diikuti penurunan kinerja bisnis. Akhir tahun 2016, ACC sudah tidak memiliki posisi di LPPF.
Berkaca dari kasus LPPF, melihat keterlibatan CVC pada proses IPO MAPA menimbulkan tanda tanya besar bukan? Bisa jadi, investor ritel seperti kita lah yang dirugikan oleh aksi atraksi korporasi semacam ini.
Lalu seperti apa kerja sama MAPA dengan CVC? Apa cerita di balik proses IPO MAPA?
Mari kita bongkar.
Yuk Lanjut Baca
INVESTABOOK Insight
Langganan & Akses 250+ Insight Lainnya
Jika sudah berlangganan, kamu bisa login di sini!