Giant sudah meramaikan bisnis retail selama 19 tahun lamanya. Masih teringat di kepala, gerai pertama Giant didirikan di Villa Melati Tangerang pada tahun 2002 dengan menjadi penantang serius Carrefour yang saat itu cukup mendominasi pasar retail di Indonesia.
Beberapa tahun setelah berdirinya gerai yang pertama, Giant menjadi ujung tombak bisnis HERO dengan kontribusi terbesar dalam pendapatan HERO tiap tahunnya.
Namun, mulai 1 Agustus 2021, Manajemen PT Hero Supermarket Tbk dengan kode saham HERO akhirnya secara resmi menutup seluruh gerai Giant di Indonesia.
Penutupan gerai ini sejalan dengan kebijakan perusahaan yang sejak beberapa bulan lalu telah mengungkapan rencana tersebut.
Padahal, Giant sebagai bagian dari segmen bisnis makanan HERO berkontribusi besar terhadap total pendapatan perusahaan.
Lantas, mengapa manajemen HERO memutuskan untuk menutup seluruh gerai Giant meski memiliki porsi pendapatan paling besar bagi perusahaan?
Yuk Lanjut Baca
INVESTABOOK Insight
Langganan & Akses 250+ Insight Lainnya
Jika sudah berlangganan, kamu bisa login di sini!
